Kesenjangan sosial adalah sebuah fenomena yang terjadi pada masyarakat Indonesia dan masyarakat di dunia yang disebabkan oleh perbedaan dalam hal kualitas hidup yang sangat mencolok. Fenomena ini dapat terjadi pada negara manapun.
Dalam hal kesenjangan sosial sangatlah mencolok dari berbagai aspek misalnya dalam aspek keadilanpun bisa terjadi. Antara orang kaya dan miskin sangatlah dibedaan dalam aspek apapun, orang desa yang merantau dikotapun ikut terkena dampak dari hal ini,memang benar kalau dikatakan bahwa “ Yang kaya makin kaya,yang miskin makin miskin”. Adanya ketidak pedulian terhadap sesama ini dikarenakan adanya kesenjangna yang terlalu mencolok antara yang “kaya” dan yang “miskin”. Banyak orang kaya yang memandang rendah kepada golongan bawah,apalagi jika ia miskin dan juga kotor,jangankan menolong,sekedar melihatpun mereka enggan. Disaat banyak orang-orang miskin kedinginan karena pakaian yang tidak layak mereka pakai,namun banyak orang kaya yang berlebihan membeli pakaian bahkan tak jarang yang memesan baju dari para designer seharga 250.000 juta,dengan harga sebnyak itu seharusnya sudah dapat memberi makan orang-orang miskin yang kelaparan.
Pemerintah
harusnya lebih memperhatikan masalah yang seperti ini,pembukaan UUD 45 bahkan
telah memberi amanat kepada pemerintah untuk memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan bangsa,harusnya orang-orang yang berada di pemerintahan lebih
serius untuk memikirkan kepentingan bangsa yang memang sudah menjadi tanggung
jawab mereka,tapi dari kasus-kasus yang sekarang ini tentang para anggota
pemerintahan yang melakukan korupsi dapat menunjukan bahwa tidak sedkit dari
mereka masih memikirkan kepentingannya masing-masing,uang dan biaya yang
seharusnya untuk kemakmuran masyarakat dimakan oleh mereka sendiri.Kalaupun
pada akhirnya mereka mendapatkan hukuman itu bukanlah “hukuman” yang
sebenarnya,banyak dari mereka masih tetap hidup mewah walaupun mereka dalam
kurungan penjara yang seharusnya memebuat mereka jera.
Kemiskian memang
bukan hanya menjadi masalah di Negara Indonesia, bahkan Negara majupun masih
sibuk mengentaskan masalah yang satu ini. Kemiskinan memang selayaknya tidak
diperdebatkan tetapi diselesaikan. Akan tetapi kami yakin : “du chocs des
opinion jaillit la verite”. “ Dengan benturan sebuah opini maka akan
munculah suatu kebenaran “. Dengan kebenaran maka keadilan ditegakkan, dan
apabila keadilan ditegakkan kesejateraan bukan lagi menjadi sebuah impian akan
tetapi akan menjadi sebuah kenyataan.
Kesenjangan sosial dipengaruhi oleh beberapa
faktor, antara lain:
1. Kemiskinan
Kemiskinan
adalah penyebab utama terjadinya kesenjangan sosial di masyarakat. Banyak orang
menganggap bahwa kemiskinan adalah suatu suratan takdir atau mereka mereka
miskin karena malas, tidak kreatif, dan tidak punya etos kerja. Inti kemiskinan
terletak pada kondisi yang disebut perangkap kemiskinan. Perangkap itu terdiri
dari :
a) Kemiskinan itu sendiri
b) Kelemahan fisik
c) Keterasingan atau kadar
isolasi
d) Kerentaan
e) Ketidakberdayaan
2. Kurangnya lapangan kerja
Lapangan
pekerjaan memiliki pengaruh yang sangat besar dalam perekonomian masyarakat,
sedangkan perekonomian menjadi faktor terjadinya kesenjangan sosial. Sempitnya
lapangan pekerjaan di Indonesia menjadikan pengangguran yang sangat besar di
Indonesia dan menyebabkan perekonomian masyarakat bawah semakin rapuh. Salah
satu karakteristik tenaga kerja di Indonesia adalah laju pertumbuhan tenaga
kerja lebih tinggi ketimbang laju pertumbuhan lapangan kerja. Berbeda dengan
negara-negara di Eropa dan Amerika, dimana lapangan pekerjaan masih berlebih.
Faktor-faktor penyebab pengangguran di Indonesia:
a) Kurangnya sumber daya manusia pencipta lapangan
kerja
b) Kelebihan penduduk/pencari kerja
c) Kurangnya jalinan komunikasi antara si pencari
kerja dengan pengusaha
d) Kurangnya
pendidikan untuk pewirausaha
Kesenjangan
sosial semakin hari semakin memprihatinkan, khususnya di lingkungan perkotaan. Memang
benar jika dikatakan bahwa yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin
miskin. Hal ini jelas-jelas mencederai rasa keadilan serta bertolak belakang
dengan kebersamaan dan kesetaraan sosial. Akibat dari semakin meningkatnya
kesenjangan sosial adalah:
1. Melemahnya wirausaha
Kesenjangan
sosial menjadi penghancur minat ingin memulai usaha, penghancur keinginan untuk
terus mempertahankan usaha, bahkan penghancur semangat untuk mengembangkan
usaha untuk lebih maju. Hali ini dikarenakan seorang wirausaha selalu di anggap
remeh.
2.
Terjadi
kriminalitas
Banyak rakyat
miskin yang terpaksa menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang, seperti
mencopet, mencuri, judi, dll. Upaya-upaya yang harus dilakukan pemerintah untuk
pemecahan masalah kesenjangan sosial yang terjadi di Indonesia:
a. Menomorsatukan pendidikan
b. Menciptakan lapangan kerja
dan meminimalis Kemiskinan
c. Meminimalis KKN dan
memberantas korupsi.
d. Meningkatkan system
keadilan di Indonesia serta melakukan pengawasan yang ketat terhadap mafia
hukum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar